Sekdakab Saipul Buka pameran Bonsai Kelapa tingkat Kabupaten Waykanan

WAY KANAN

Waykanan, lampungvisual.com-

Komunitas Penggemar Bonsai Kelapa Kabupaten Way Kanan bekerja sama dengan Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah dan Kopi Talang itu, menggelar Pameran Berbagai jenis Bonsai Kelapa,  berlangsung dihalaman Lapangan Korpri Pemkab setempat senin-selasa (17-18/12/2018).

Sebanyak 355 pot Bonsai kelapa bernilai 2.1 Milyar, berbagai ukuran dan desain dipamerkan pada acara tersebut.

Sekdakab Way kanan Saipul yang Membuka acara pameran tersebut, mengatakan bahwa pelaksanaan pameran bonsai kelapa seperti ini memang diperlukan dalam upaya menumbuhkan rasa cinta terhadap seni tanaman bonsai kelapa

“Bonsai merupakan miniature tanaman mempunyai nilai seni yang indah serta memiliki nilai ekonomis yang bisa diperjualbelikan,” kata Saipul.

Selain itu bonsai  menurut Sekdakab mampu memberikan manfaat edukatif atau pengetahuan tentang jenis pohon yang ada di dunia melalui pembuatan dan dibentuk miniature.

“Pameran Bonsai Kelapa ini juga sebagai ajang para pecinta bonsai kelapa untuk unjuk kreatifitas yang saat ini cukup popular di kalangan masyarakat Way Kanan khususnya bahkan digemari masyarakat di daerah lain”, ujar Sekda Saipul

Sementara Bupati Way kanan  Raden Adi pati Surya yang juga berkesempatan mengunjugi pameran tersebut berkesempatan membeli karya bonsai anak way kanan. Sebanyak 5 Pot bonsai diborong oleh orang nomor satu waykanan itu.

Pada kesempatan bincang-bincang dia
Menghimbau agar SKPD mendukung acara tersebut. “minimal skpd  membantu dengan cara membeli bonsai yang dipamerkan. ” Kata Raden Adipati.

Selain itu Raden Adipati berharap agar even ini tak berhenti disini. ” panitia harus merancang untuk even sejenis tingkat Nasional. ” saran nya

Ketua Panitia pelaksana kegiatan Edward Apriadhy mengatakan sampai hari pertama sudah terjual 18 pot  bonsai.

Terkait saran Bupati Way kanan untuk melaksanakn pameran skala nasional Edward merespon baik.

“kita sudah memikirkan akan membuat even pameran bonsai kelapa tingkat Nasional,  Direncanakan sekitar bulan april 2019 mendatang. ” beber Edward Apriadhy. (Fikri)

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *