Lampung Tengah, lampungvisual,com-
Pengajian rutin Korpri Lampung Tengah di Gedung Sesat Agung Nuwo Balak terlihat sepi kemarin. Hal ini membuat Plt. Bupati Lamteng Loekman Djoyosoemarto geram karena merasa tidak dihargai jajarannya.
“Pengajian ini kok sepi. Lainnya mana?! Jangan paksa saya untuk bertindak tegas!” katanya sebelum menyampaikan sambutan.
Menurut Loekman, sudah seharusnya seluruh pegawai mengindahkan undangan dari SKPD dan tidak perlu banyak alasan untuk tidak menghadiri kegiatan rutin ini. “Saya minta ini diindahkan. Ini bagian dari bentuk disiplin pegawai. Jangan banyak alasan. Nggak perlu lagi ditelepon,” tegasnya.
Loekman meminta dibuat absensi kehadiran setiap ada acara rutin dan diserahkan kepada Asisten III. “Saya minta setiap kegiatan rutin diabsen. Bagi yang sering tidak hadir, saya akan evaluasi,” ujarnya
Dari pantauan kemarin, terlihat hanya beberapa kepala SKPD yang hadir. Sebagian kursi yang disediakan dipenuhi oleh anggota Satpol PP.
Sebelumnya dalam Bimtek Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP), Loekman pernah menyoroti kepala SKPD dan jajaran lainnya yang sudah tidak sejalan.
Loekman mengatakan bahwa bimtek selama dua hari ini sangat penting diikuti seluruh kepala SKPD dan Kasubbag Perencanaan. “Bimtek ini penting diikuti seluruh kepala SKPD dan Kasubbag Perencanaan. Supaya paham dalam menyusun Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP). Jadi diharapkan semuanya bisa mengikutinya,” katanya. (Iswan).
