Lampung Timur, Lampungvisual.com-
Temu Karya Karang Taruna Lampung Timur tahun 2018, Kepala Biro organisasi Karang Taruna Provinsi Lampung J. wilyan Gulta, menetapkan Hevzon S.E menjadi Ketua Karang Taruna Kabupaten Lampung Timur Masa Bakti 2018-2023. Acara tersebut diselenggarakan di Griya Bambu Way halim Bandar Lampung, Jum’at ( 27/4 ).
J. wilyan Gulta mengatakan dibentuknya formatur pengurus Karang Taruna Lampung Timur sebagai langkah awal, akan dibentuknya Pengurus Karang Taruna Lampung Timur yang sah.
“Selama ini kepengurusan Karang Taruna di Kabupaten Lampung Timur yang sudah terbentuk itu tidak sah karena tidak ada persetujuan dari Karang Taruna Provinsi Lampung oleh karena itu dibawah kepemimpinan saudara Hevzon S.E akan kita bentuk kepengurusan karang taruna Lampung Timur yang sah demi kemajuan Karang Taruna yang lebih baik” ungkapnya.
Lanjut J wilyan Gulta, Hevzon S.E, ditunjuk atau ditugaskan sebagai ketua anggota untuk menyusun kepengurusan yang baru serta bisa memperdayakan para pemuda-pemudi di Lampung Timur lebih baik dan kreatif.
Sementara itu di kesempatan yang sama ketua Karang Taruna Lampung Timur Hevzon SE mengatakan, tentu kepengurusan ini adalah milik kita bersama-sama, jadi saya mengharapkan sinergitas yang baik.
“Saya akan siap bekerja keras untuk Karang Taruna Lampung Timur, kedepan lebih baik lagi dan tentu saya akan membangun komunikasi dengan pemerintah daerah dan unsur terkait demi berjalannya roda organisasi dengan baik”, katanya.
Sebagai organisasi sosial kepemudaan Karang Taruna Lampung Timur merupakan wadah pembinaan dan pengembangan serta pemberdayaan dalam upaya mengembangkan kegiatan ekonomis produktif dengan pendayagunaan semua potensi yang tersedia dilingkungan baik sumber daya manusia maupun sumber daya alam yang telah ada.
Selanjutnya, Kata Hevzon, Kita ciptakan organisasi kepemudaan ini, sebagai langkah awal demi terwujudnya pemuda-pemudi lebih bermartabat dan kreatif yang diharapkan untuk bersama-sama membangun Lampung Timur yang kita cintai.
” Saya mengharapkan nantinya dimasing-masing wilayah mulai dari 264 desa yang ada di Lamtim bisa bekerja sama untuk menciptakan pemuda-pemudi yang peduli dan menciptakan kreatifitas yang lebih baik,” pungkasnya. (Wahyudi)