Lampungvisual.com-Bupati Waykanan Raden Adipati Surya Membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) RKPD Tingkat Kabupaten Waykanan Tahun 2018 di GSG setempat, Rabu (22/3).
Hadir pada cara tersebut Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Propinsi Lampung Theresia Sormin mewakili Gubernur Lampung, Wakil Bupati Edward Antony, Sekdakab Bustam Hadori, Ketua DPRD Waykanan diwakili Hendra.S.sos, Forkopimda, dan OPD (Organisasi Perangkat Daerah).
Staf Ahli Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Propinsi Lampung Theresia Sormin dalam amanatnya membacakan Sambutan Gubernur Lampung, M. Ridho Ficardo mengatakan Ada 4 agenda pokok yang ingin dicapai dalam musrenbang tingkat Kabupaten Waykanan.
Agenda pertama adalah keselarasan program pembangunan antar setiap jenjang mulai dari kampung, Kecamatan kabupaten sampai Provinsi dan Nasional, Kemudian adanya sinergisitas antar jenjang dalam menentukan kebijakan pembangunan.
Selain itu yang menjadi prioritas pembangunan adalah tantangan dan Isu-isu strategis yang mengemukan, serta malaksanakan langkah-langkah strategis pembangunan berkelanjutan dalam persepektip pembangunan provinsi lampung. “Diharapkan Musrenbang Kabupaten Waykanan menghasilkan program kegiatan dengan prioritas yang Betul-betul merupakan kebutuhan rakyat waykanan.”Papar Theresia Sormin.
Selain itu dalam menyusun program harus mempunyai Sasaran yang realistis. “Penyusunan program tadak biasa dengan capaian hasil luar biasa dengan target capaian sangat diharapkan dalam penyusunan program lewat musrenbang.”ungkapnya
Bupati Waykanan dalam paparannya mengatakan mengingat pentingnya musrenbang bagi Waykanan ditiap kecamatan langsung dipimpin oleh dirinya atau Wakil Bupati.”Saya sampaikan bahwa musrenbang Kecamatan sangat penting sebagai masukan bagi rencana pembangunan di waykanan 2018. Sehingga pelaksanaan langsung saya pimpin sendiri atau wakil bupati.” Ujarnya.
Selain itu dirimya berharap kepada Gubernur Lampung dalam penentuan prioritas pembangunan yang dianggarkan oleh provinsi terutama infrastruktur jalan agar lokusnya selalu berkoordinasi dengan pihak pemerintah Kabupaten Waykanan.”Mengingat besarnya anggaran provinsi untuk Waykanan kami harapkan agar lokus pembangunan disesuaikan dengan usulan Kabupaten karena yang lebih mengetahui lokus pembangangunan adalah pihak Kabupaten.” Harap Raden Adipati.
Sebelumnya Kepala Bappeda Waykanan Rudijoko Kurnianto dalam laporannya selaku pelaksana kegiatan mengatakan Musrenbang Kabupaten ini adalah lanjutan dari Musrenbang yang telah dilaksaakan mulai dari desa sampai kecamatan.”Musrenbang berguna sebagai masukan strategis rencana pembangunan untuk memasukkan sumber dana mulai dari provinsi sampai tingkat pusat.” Ujarnya.( M Fikri)
