Warga Gedong Tataan keluhkan kelangkaan Gas elpiji 3 Kg

PESAWARAN

Pesawaran, lampungvisual.com-
Warga Gedong Tataan keluhkan kelangkaan Gas elpiji 3 Kg yang terjadi sepekan terakhir. Kelangkaan Gas elpiji tersebut dikeluhkan salah seorang warga Desa Bernung Kecamatan Gedong Tataan, Kartiko, menurut dia sudah seminggu lebih penjual eceran mengaku stok tabung gas elpiji dalam keadaan kosong.
“Sudah satu minggu ini pak beberapa penjual gas disini rata-rata kosong, kalau adapun harganya mahal mencapai Rp. 22 ribu sampai Rp. 25 ribu per tabung. Padahal sebelumnya harganya cuma Rp.20 ribu saja pertabung nya,” kata Kartiko. Rabu, (6/3/2019).
Dia juga mengatakan, bahwa kelangkaan Gas elpiji tersebut belum pernah terjadi di Desanya.
“Baru kali ini elpiji 3 kg sangat langka, bahkan saya harus mencari gas tersebut di Desa-Desa tetangga. Meski harganya agak mahal terpaksa saya beli, abis gimana lagi kalau tidak kami beli istri  saya di rumah gak bisa memasak,” keluhnya.
Hal yang sama juga dikatakan Sriyani (30) salah seorang warga Desa Sukaraja. Dia mengaku sudah dua minggu ini susah mendapatkan tabung Gas elpiji 3 kg.
“Saya sudah 2 Minggu ini pak kesulitan mendapatkan Gas elpiji 3 kg, sampai keliling kampung nyarinya. Padahal sebelumnya diwarung sekitar rumah pun banyak, parahnya lagi harganya pun mencapai Rp.25 ribu pertabungnya,” cetus Sriyani.
Dengan adanya kelangkaan tersebut, Pemerintah diharapkan segera menelusuri penyebab terjadinya kelangkaan tabung Gas elpiji jenis 3 kg. Sebab, Gas saat ini merupakan salah satu kebutuhan khusus bagi masyarakat dalam hal urusan rumah tangga.
“Kami berharap kepada Dinas dan Instansi terkait agar dapat turun dan mencari kenapa tabung Gas elpiji 3 kg ini langka di pasaran, ditambah lagi harganya yang melonjak, guna mencari solusinya, sehingga gas elpiji 3 kg ini bisa dapat mudah didapatkan dan harganya kembali seperti semula,” pungkasnya seraya mengatakan soalnya gas elpiji tersebut merupakan kebutuhan khusus bagi masyarakat.
Penulis: Dedi.
Editor: Basri.

 4,573 kali dilihat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.