Video: Panen Pedet Lamsel Tandai Keberhasilan Program Upsus Siwab 2018

HOME

[sz-ytvideo url=”https://www.youtube.com/watch?v=CBdFbBoeFPU” theme=”dark” cover=”local” responsive=”y” autoplay=”n” loop=”n” fullscreen=”y” disablekeyboard=”y” disableiframe=”n” disablerelated=”y” delayed=”n” schemaorg=”n” /]

Lampung Selatan, lampungvisual.com-

Sebanyak 54 ekor pedet (anak sapi) jenis Brahman Cross Australia milik 38 kelompok peternak yang tergabung dalam Koperasi Produksi Ternak Maju Sejahtera (KPT MS) dipanen dan dilelang di Desa Sidomukti Kecamatan Tanjung Sari, kamis (15/11/2018).

Diketahui sejak April 2017, telah dihasilkan 142 ekor pedet dari 100 Ekor betina dan 5 ekor jantan sapi jenis Brahman Cross (BX) bantuan Program Pembiakan Komersial Indonesia Australia.

Kepala Dinas Peternakan Lampung Selatan, drh. Arsyad Husein mengatakan bahwa potensi peternakan sapi di wilayah Lampung Selatan masih sangat besar, karena ditunjang potensi sumber daya pakan dari limbah pertanian yang ada.

Baca Juga:  9 Relles Korban Pelecehan Seksual di Lampura

Konselor Pertanian Kedubes Australia untuk Indonesia, George Hughes, mengatakan bahwa Koperasi Produksi Ternak Maju Sejahtera memiliki perkembangan yang sangat luar biasa dalam pengelolaan sapi dan kelembagaan komersial.

George Hughes menambahkan, Koperasi Produksi Ternak Maju Sejahtera telah menunjukan upaya yang baik dalam peningkatan produktivitas ternak, pengendalian biaya dan pengelolaan iklim usaha yang kondusif. Dengan tujuan jangka panjang untuk meningkatkan investasi dibidang daging merah dan sapi, terutama untuk meningkatkan ketahanan pangan di Indonesia, Australia berkomitmen untuk membantu Indonesia hingga 2023 dengan dana bantuan total 60 Juta Dollar Australia.

Sementara itu Ir. Sugiono, Direktur Pembibitan Dirjen PKH Kementan RI, sangat mengapresiasi keberhasilan para kelompok peternak dalam meningkatkan populasi sapi khususnya di Provinsi Lampung.

Baca Juga:  VIDEO: Warga Pasar Griya Minta Keadilan Pemkot

“Hal tersebut tidak terlepas dari kerja keras program Upaya Khusus Sapi Indukan Wajib Bunting (Upsus Siwab), pembinaan dari Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunnak) Provinsi Lampung, Dinas Peternakan Kabupaten dan semua petugas lapangan.” kata Ir. Sugiono.

Kepala Disbunnak Lampung, Ir. Dessy Desmaniar Romas, MM yang ikut mendampingi Direktur Pembibitan meninjau kandang para peternak rakyat menyatakan, bahwa panen pedet menandai keberhasilan Program Upsus Siwab 2018 Provinsi Lampung.

Ir. Dessy Desmaniar Romas mengatakan bahwa data hingga November 2018 capaian kumulatif telah melebihi target, adapun capaian kumulatif per Januari hingga 30 Oktober 2018 terhadap target 2018, untuk Realisasi Akseptor IB : 240.250 ekor, Target Akseptor IB : 162.000 ekor (148,30%).

Baca Juga:  Wakapolresta: Teruslah Semangat Dalam Menggapai Cita-cita

Sedangkan Realisasi Bunting : 145.878 ekor dari Target bunting sebanyak 113.400 ekor (128,64%) dan Realisasi Lahir 92.675 dari Target 90.720 ekor (102,15%). (ADV/DRA)

 2,098 kali dilihat

Tagged

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.