TMMD Beri Cahaya Baru Kepada Petani Tebluru

KODIM LAMONGAN

Lamongan – TMMD 109 di Desa Tebluru Kecamatan Solokuro Kabupaten Lamongan telah melaksanakan pengerjaan sasaran Fisik pipanisasi sepanjang 950 Meter, untuk kesejahteraan Petani di Desa Tebluru Kecamatan Solokuro Kabupaten Lamongan.

Bahu membahu dalam kebersaman penuh canda tawa renyah satgas dan warga dalam mengerjakan penggalian pipa air di lokasi TMMD ke 109 Kodim 0812/ Lamongan.

Keterlibatan masyarakat memang sangat luar biasa dalam gotong royong untuk mewujudkan impiannya. Sehingga, dengan rasa kegembiaraan serta semangat tersebut rasa sengatan matahari pun tidak dirasakan oleh warga, karena mereka begitu bahagia dengan adanya pipanisasi ke wilayah lahan pertanian tersebut.

Baca Juga:  Kopda Fajar : Poskotis Harus Bersih

Satgas TMMD ke – 109 juga diharapkan mampu menyelesaikan pekerjaan tepat waktu. Mengingat waktu yang diberikan Hanya 30 hari, tentunya untuk pengerjaan fisik tidak mungkin dapat terseleseikan, sehingga dilaksanakan Pra TMMD bersama dengan warga masyarakat Desa Tebluru.

Pengerjaan pipanisasi sepanjang 950 meter tersebut dari pantauan di lapangan, TNI bersama dengan masyarakat Tebluru nampak sangat bersemangat dan sangat antusias sekali. Pengerjaan Pipanisasi sepanjang 950 Meter tersebut kini sudah dilakukan pengiriman Material tambahan untuk mem percepat pekerjaan. Sedangkan TNI dan warga membagi tugas sesuai dengan arahan sehingga akan mempermudah dalam pengerjaannya.

Baca Juga:  Warga beri perhatian terhadap semangat kerja Satgas TMMD 109

Menurut Kades Tebluru Hamtoro, Jumat (18/9/20) mengatakan, ” Pengerjaan pipanisasi melalui program TMMD Ke – 109 ini disambut warga cukup antusias, mengingat pipanisasi ke lahan pertanian sudah sangat lama diharapkan oleh para petgani. Dengan adanya pipanisasi tersebut tentunya akan membuat petani semakin mudah untuk mengairi sawahnya tentunya menjadi lebih lancar, sekaligus perputaran ekonomi dapat berjalan dengan baik. Selain itu petani juga akan lebih mudah untuk mengangkut hasil panennya sehingga akan lebih meringankan biaya transpotasi.” (*)

 288 kali dilihat