Server down, Pelayanan Pembuatan Adminduk disdukcapil Lampung Utara terhenti

LAMPUNG UTARA

Lampung Utara: lampungvisual.com-
Aktivitas warga yang mengurus administrasi kependudukan di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Lampung Utara terlihat sepi. Pasalnya, sejak Rabu (31/7/2019) siang sampai hari ini, Jum’at (2/8/2019), alat peranti pelayanan atau server down, tidak dapat mengerjakan kebutuhan warga, seperti mengurus adminduk.
Berdasarkan pantauan di lapangan, aktivitas pelayanan sepi. Hanya ada beberapa, itupun hanya mengurus yang tidak memerlukan peralatan perekaman dan pendataan. Sejumlah pegawai pun nampak hanya duduk.
“Ya repot juga sih mas begini, apalagi kami para alumni yang baru menyelesaikan studi di bangku sekolah menengah. Mau cari kerja atau melanjutkan pendidikan kan susah kalau demikian, kami harap bisa lekas diperbaiki. Bila tidak masyarakatlĂ h yang sangat dirugikan,” kata salah satu warga setempat, Fitra
Ketika ditemui di ruang kerjanya, Kepala Disdukcapil Lampura Mas Pardan mengatakan, kejadian itu baru berlangsung dua hari belakangan ini, sebab, peranti mengakses server pusat dalam keadaan rusak atau down. Sehingga hanya dapat melayani adminduk sifatnya manual atau melalui perangkat yang ada di kantor, tidak harus mengakses internet.
“Ya benar sedang down, ini baru saja datang mekaniknya langsung dari Jakarta. Mudah-mudahan Senin (5/8/2019) mendatang sudah bisa dipakai melayani,” kata dia.
Keadaan demikian terjadi karena ada perubahan yang belum sistem dalam pelayanan adminduk yang dilaksanakan di seluruh Indonesia. Yakni, tanda tangan elektronik (e-tanda tangan) diberlakukan untuk segala jenis adminduk, seperti KK, Akte Kematian dan lainnya. Sementara, peralatan yang ada telah berusia umur, yaitu pengadaan Tahun anggaran 2010/2011 sehingga kesulitan dalam melaksanakan pengerjaan.
“Jadi itu tepatnya di launching di tempat kita per 4 April lalu, jadi saat ini semua harus dilakukan melalui e-tanda tangan. Bila sebelumnya harus langsung, sekarang dapat diakses dimanapun. Itu yang membuat peralatan menjadi down, dan system tidak dapat diakses,” Pungkasnya.
Penulis: (Andrian Folta)
Editor: Basri

 1,105 kali dilihat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.