Bandar Lampung (LV) – Menutup gelaran Volunteer Academy MRI Lampung 2020 keseruan dirasakan peserta dengan masak bareng Chef Hernadi Priambodo dan Renny Andaryanie Surya pada Senin (9/11).
Para peserta praktek langsung mengolah tahu menjadi makanan kekinian yang tengah digandrungi anak millenial yakni tahu krispi.
Chef Hernadi mengatakan bahwa pemilihan tahu krispi dalam praktek masak bareng karena cara pengolahan yang simple dan dapat mempunyai nilai ekonomi tinggi. Dimana anak muda saat ini sangat suka makanan yang kekinian dan berbahan dasar alami.
Menurutnya setelah mengetahui teknik pengolahan, maka peserta Volunteer Academy akan terpacu untuk memulai bisnis bahkan pemberdayaan masyarakat berbasis bahan lokal dan berorientasi profit maupun benefit.
Untuk itu dalam pengolahan makanan dapat mengurangi bahkan tanpa MSG. Kalaupun harus menggunakan sebaiknya dalam takaran yang wajar.
“Usahakan hindari penggunaan MSG, kalaupun terpaksa harus dalam takaran yang wajar,” ucapnya
Sedangkan Kepala Cabang ACT Lampung mengatakan bahwa setelah pada hari sebelumnya peserta mendapatkan materi dari Basarnas Lampung dan Kitabisa.com, hari ini mendapatkan penyuluhan mengenai bahaya Narkoba dari BNN Provinsi Lampung. Pada akhir kegiatan dilakukan pengukuhan relawan MRI.
Selain itu dilakukan penajaman mengenai isu sosial yang ada dilingkungan sekitar sehingga akan dirancang rencana aksi untuk menyelesaikanya.
“Target pekan depan akan melakukan aksi sosial di Pesisir Barat dan Kabupaten lain, ini dalam rangka aktivasi relawan MRI disetiap daerah,” tutupnya.(*)
