Perpustakaan Apung Ajarkan Kearifan Lokal

TMMD

SINTANG- Banyak pernak-pernik yang menghiasi kapal perpustakaan apung di batas negeri. Mulai dari boneka, gambar karya anak-anak, hingga kain tenun. Semua pernak-pernik tersebut merupakan hasil karya kerajinan tangan masyarakat setempat.

“Kami turut mendesain perpustakaan apung ini supaya tampak menarik dan ramah anak, supaya anak-anak tahu bahwa perpustakaan itu adalah hal yang menyenangkan,” ujar Kepala TK Tunas Harapan, Mila Nurbaiti.

“Gambar mewarnai karya anak TK juga kami tempelkan. Supaya anak-anak tahu bahwa kita sangat menghargai karya mereka sehingga mereka semakin semangat dan dapat semakin berkembang,” tambahnya.

Baca Juga:  Pompa Semangat Anggota Satgas TMMD, Perwira Seksi Logistik Terjun Ke Lokasi

Mila mengatakan partisipasi pihaknya sebagai bentuk dukungan dan terima kasih kepada TNI yang telah mewujudkan perpustakaan apung sebagai upaya memberantas buta huruf di daerah perbatasan.

Selain itu, kata dia hiasan pada perpustakaan apung supaya anak-anak dapat mengenal kearifan lokal masyarakat seperti karya kerajinan tangan kain tenun, ukiran perisai suku dayak dan pernak-pernik lainnya.

“Perpustakaan apung juga kita lengkapi dengan boneka. Ada yang digantung dan ada yang diletakkan di ruang baca, supaya anak-anak dapat membaca buku sambil memeluk boneka terutama kaum perempuan. sehingga kegiatan belajar menjadi menyenangkan,” pungkasnya (1205/ sintang)

 318 kali dilihat