Meledek Nangka Murah Hilangkan Nyawa Dengan Sebilah Golok

HOME

Lampungvisual.com-Hanya karena masalah sepele, nasib naas menimpa seorang kakek yang tewas dibacok. Misdi (60) warga Kampung Mekar Sari Kecamatan Baradatu, Way Kanan harus tewas dengan luka bacok di bagian perut hingga usus terburai, jari tangan kanan putus dan dibahu belakang terdapat 3 luka bacok, Kamis (15/12).

Pelaku diketahui bernama Toha (33) warga Kampung Tiuh Balak, Baradatu, Way Kanan. Peristiwa Bermula pada saat tersangka berangkat ke kebun melintasi rumah Misdi (Korban) tepat nya di Dusun Simpang Bandung, Toha.

Baca Juga:  Meet TwitchX: Mintendo’s new console mixes console gaming

Pelaku menghampiri korban yang sedang duduk di depan teras rumahnya sambil menawarkan nangka yang ada di kebun untuk dijual kepada korban karena istri korban merupakan penjual sayuran.

Namun saat ditawarkan, korban meledek pelaku dengan berkata “Gila kamu nangka sekarang murah,”. Pelaku yang tidak terima dengan perkataan korban, seketika langsung mengayunkan sebilah golok terhadap korban dengan membabi buta.

Kejadian itu terjadi sekitar jam 6 pagi, dan pada waktu itu warga belum ada yang keluar rumah. Namun teriakan korban minta tolong didengar oleh anaknya dan seketika munculah 2 anak korban.

Baca Juga:  Warga Sindang Sari Lampura temukan Jenazah Tanpa Identitas di Kali Way Gatel

Saat dihampiri kedua anaknya, korban sudah bersimbah darah dengan luka menganga dibeberapa bagian tubuhnya. Korban kemudian dilarikan ke RS. H. Kamino Baradatu, pada saat itu korban masih dapat menceritakan kronologi kejadian kepada anggota Polsek Baradatu yang menangani kasus ini.

Namun karna luka bacokan cukup parah korban menghembuskan nafas terakhirnya sekitar pukul 9.00 Wib di RS. H. Kamino karena kehabisan darah.

Kasus pembacokan ini sedang ditangani Polsek Baradatu dan pelaku sudah menyerahkan diri dengan membawa alat bukti sebilah golok yang di gunakan untuk membacok korban. (Tim Liputan/ LV)

 631 kali dilihat

Tagged

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.