Mahasiswa IIB Darmajaya Juara III Open Karate Senkaido Championships Menpora Cup Series 2019

PENDIDIKAN

Bandar Lampung: lampungvisual.com-

Mahasiswa Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya menjadi juara III Open Karate Senkaido Championships Menpora Cup Series 2019 di GOR Yayasan PKP, Ciracas, Jakarta Timur 27-28 Oktober 2019.
Faris Nida’ul Haq bertanding dalam kategori open kumite senior -55 kg putra. Mahasiswa Sistem Komputer ini harus mengakui kehebatan Endutra Fauzan dari satuan Angkatan Darat.
Faris – biasa dia disapa – mengatakan Open Karate Senkaido Championships Menpora Cup Series 2019 merupakan event tingkat nasional ketiga yang diikutinya. ”Ini yang ketiga untuk level nasional dengan peserta lebih dari 2000an,” ungkap dia Selasa, (29/10/19).
Penyandang sabuk coklat iui mengaku keikutsertaannya dalam Open Karate Senkaido Championships Menpora Cup Series 2019 untuk menunjukkan yang terbaik kepada kampusnya. “Karena ini ajang cukup bergengsi jadi saya tidak berharap lebih. Alhamdulillah bisa menjadi yang terbaik ketiga di kelas open kumite senior -55 kg putra,” tuturnya.
Dia berharap dapat membawa nama kampus biru Darmajaya The Best ke kejuaraan lainnya. “Target ke depan turun di Festival Karate dan Gubernur Cup Lampung,” ujarnya.
Menanggapi prestasi yang diraih mahasiswa IIB Darmajaya, Wakil Rektor III IIB Darmajaya, Murpihan Thaib, S.Sos., M.M., mengaku bangga bisa membawa nama harum kampus dalam level kejuaraan tingkat nasional. “Prestasi ini juga diharapkan dapat menjadi semangat lebih baik lagi ke depan,” ungkapnya.
Selama ini kampus The Best Darmajaya merupakan perguruan tinggi yang memberikan kebebasan kepada mahasiswa/i untuk berprestasi akademis maupun nonakademis. “Mahasiswa tidak hanya sekadar kuliah tetapi harus menunjukkan prestasi untuk membawa nama harum kampus, daerah dan bangsa. Pihak kampus sangat mendukung mahasiswa/i yang mengikuti kompetisi perlombaan baik secara perorangan maupun kelembagaan,” tuturnya.
Muprihan menambahkan kampus biru memiliki banyak organisasi kemahasiswaan. “Pembelajaran di kelas akan lengkap dengan mengikuti organisasi kemahasiswaan sebagai bekal dalam bersaing di level daerah, nasional dan internasional,” tutupnya. (**)

 871 kali dilihat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.