Way Kanan, (LV)-Organisasi Persatuan Perawat Nasional Indonesia ( PPNI ) Kabupaten Waykanan masa bhakti 2016-2021, dikukuhkan oleh Ketua DPW PPNI Provinsi Lampung H.Dedi Afrizal, S,Kep., M.H Berlangsung di Gedung serbaguna (GSG) Blambangan Umpu, Rabu (26/7), yang juga di hadiri oleh Bupati Raden Adipati Surya, jajaran Forkompimda, ketua TP. PKK Hj. Dessy Afriyanti Adipati dan Para pejabat di lingkungan Pemerintah kabupaten Waykanan.
Bupati Waykanan yang memberikan sambutan usai pelantikan mengatakan PPNI merupakan komunitas keperawatan yang mempunyai suara yang kuat untuk membela kepentingan masyarakat dalam bidang pelayanan kesehatan.
“PPNI adalah organisasi yang memiliki peranan penting dan strategis dalam rangka memberikan pelayanan kepada masyarakat,”Ungkap Bupati.
Selain itu, keterlibatan tenaga perawat harus selalu siap pada posisi garis terdepan dalam mengemban tugas pelayanan kesehatan sebagai tugas kemanusiaan.
Raden Adipati Surya juga mengharapkan PPNI dapat meningkatkan kinerja dalam pembinaan keperawatan di unit kerjanya masing-masing, dan mampu memberdayakan anggotanya dalam pembangunan dibidang kesehatan.
“Dengan adanya pengurus yang baru ini mudah-mudahan akan memotivasi peningkatan kinerja para perawat yang merupakan garda terdepan dalam pembangunan dibidang kesehatan Di Bumi Ramik Ragom ini,”Harap Bupati yang akrab disapa Adipati itu
Sementara itu Ketua DPD PPNI Kabupaten Waykanan masa Bhakti 2016-2021, Heri Novianto, Amd.Kep, SE., M.M dalam sambutannya, mengatakan para perawat di Kabupaten Waykanan memiliki komitmen dan siap menjadi ujung tombak dalam mewujudkan Kabupaten ini sehat dan berdaya saing.
Untuk mencapai maksud tersebut Heri mengatakan pihaknya akan selalu bekerjasama dan bersinergi dengan organisasi sefropesi dibidang kesehatan seperti IDI dan IBI.
Selain itu pihaknya sangat berterimakasih atas dukungan Bupati Waykanan atas kinerja organisasi yang dipimpinnya.“Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Bupati atas dukungannya kepada perawat di Way Kanan,” Ucap Heri Novianto.
Disisi lain pihak nya secara organisasi akan mengusahakan sebanyak 149 Tenaga kerja sukarela (tks) perawat yang tersebar di berbagai kecamatan untuk dapat diangkat menjadi Pegawai negeri sipil.
“selain itu, saat ini kita kekurangan sekitar 600 perawat untuk ditempatkan di Puskesmas Kecamatan yang ada di Waykanan dan ini jadi prioritas kerja Pengurus PPNI Waykanan periode 2016-2021.” Papar Heri Novianto.
Laporan : Fikri
Editor : Basri Subur
1,648 kali dilihat
