Ketua Dekranasda Riana Sari Pimpin Rapat Persiapan Festival Batik Lampung

PROV LAMPUNG

Bandarlampung: lampungvisual.com-
Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Lampung Hj. Riana Sari Arinal, memimpin langsung rapat pemantapan pelaksanaan Festival Batik Lampung, di kantor Dekranasda, Senin (21/10/2019).

Turut mendampingi Ketua Dekranasda antara lain, Ketua Pelaksana Festival Batik H. Ansori Djausal, Sekretaris Dekranasda Rusdiana Dewi, Kadis Perindusterian Bayana. Selain diikuti pengurus Dekranasda Provinsi, rapat juga dihadiri Ketua harian Dekranasda Kabupaten/Kota, Pengurus BKOW, Pengrajin Batik dan Dinas serta instansi terkait.

Riana Sari Arinal mengatakan, Festival Batik Lampung yang akan digelar di halaman Dekranasda Lampung berlangsung pada 30-31 Oktober 2019 dalam rangka memperingati hari Batik Nasional. Peserta dari Kabupaten/Kota yang melibatkan pengrajin batik daerah masing-masing.

Baca Juga:  Ketua Umum PDBI Provinsi Lampung, Riana Sari Arinal Lepas Kontingen Kejurnas Drumband ke Jawa Timur

Menurut Riana Sari, semua kabupaten/kota mempunyai batik cirikhas masing-masing.
Banyak modifikasi batik Lampung seperti siger, kupu-kupu, gamolan dan gajah dan yang lagi ngetren batik Sebage. “Lampung kita punya batik kain Sebage.Batik Sebage ada khasnya di Lampung. Kita akan mempopulerkan batik sebage. Silakan kabupaten/kota mengembangkan batik masing-masing,” ujar Riana Sari juga Ketua TP PKK Lampung ini.

Kegiatan ini selain festival juga ada edukasi batik untuk pelajar. Ada kegiatan demo membatik dan feshion show. Peragaan membatik dari pengrajin batik, kemudian ada kuliner.

Baca Juga:  Gubernur Arinal Djunaidi Ajak Pemuda Batak Bersatu Bersama-sama Membangun Provinsi Lampung

Sementara itu, Ketua Panitia Festival Batik Lampung Ansori Djausal mengharapkan kegiatan ini lebih mengarah pada edukasi batik terhadap pelajar. Sehingga nantinya, pelajar tau batik Lampung. Karenanya, Festival Batik yang berlangsung dua hari ini, nantinya akan melibatkan pelajar.

Karena itu, dalam rapat pemantapan, Ansori menekankan kembali persiapan panitia dan Event Organizer (EO) dalam mengisi Festival Batik. Sehingga kegiatan ini selain mengangkat batik secara ekonomis juga ada nilai edukasi kepada pelajar dan masyarakat. Festival Batik Lampung juga sebagai sosialisasi kepada masyarakat Lampung untuk gemar memakai Batik Motif Lampung. (Humas Pemprov)

 1,318 kali dilihat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.