Makassar, Lampung visual.com-Pesta olahraga Negara-negara Asia yang berlangsung pada Agustus 2018 mendatang, tak ayal membutuhkan banyak persiapan matang, termasuk sistem pengamanan dan keamanan. Dari seluruh provinsi yang ada di Indonesia, sistem closed circuit television-CCTV di kota Makassar adalah yang terbaik. Untuk itu, pemprov Sumsel tak segan untuk belajar dan mengambil manfaat serta mencontoh sistem cctv di kota Makassar.
Hal ini dilakukan langsung oleh Gubernur Alex Noerdin, bersama Walikota Palembang, Kapolda Sumsel, Kasdam II Sriwijaya dan sejumlah pejabat Pemprov Sumsel dengan melaksanakan kunjungan kerja ke kota Makassar, Selasa (02/05) guna melihat langsung sistem pelaksanaan cctv di kota tersebut.
Operasional CCTV kota Makassar yang terpusat di Kantor Walikota Makassar lantai 10 ini, benar-benar menerapkan ilmu dan teknologi terkini. Di ruang operasional CCTV tersebut, Walikota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto menyampaikan paparan tentang penggunaan CCTV di seluruh sudut kota makassar, bahkan hingga ke tingkat RT, serta pengawasan 1 x 24 jam. Aplikasi yang diterapkan dapat dilihat langsung oleh masyarakat melalui youtube. Hal ini sebagai transparansi layanan publik bagi masyarakat, selain juga untuk meningkatkan pengamanan dan keamanan.
Gubernur Alex Noerdin cukup kagum dengan kemajuan yang dicapai oleh Pemkot Makassar, sekaligus mengungkapkan Palembang – Sumatera Selatan bisa mencontoh penerapan CCTV dari Makassar bahkan lebih baik lagi dari Makassar. Mantan bupati Muba dua periode ini, menambahkan sudah selayaknya kemajuan sebuah kota diiringi dengan pelaksanaan sistem CCTV yang baik untuk pengamanan dan keamanan, terlebih untuk mewujudkan kota masa depan. Kota Palembang dapat belajar dan mengambil manfaat dari kunjungan kerja ke kota makassar tersebut.
Lebih lanjut, peraih penghargaan Bintang Mahaputra Utama ini mengatakan, ke depan Sumsel akan menerapkan sistem CCTV ini ke seluruh kabupaten/kota. Namun, dalam waktu dekat ini area yang segera dipasang CCTV adalah kawasan Jakabaring Sport City (JSC), untuk mendukung pelaksanaan Asian Games 2018.
Pada kesempatan ini juga, orang nomor satu di Sumsel diajak berkeliling untuk melihat server CCTV milik Pemkot Makassar, kemudian meninjau Sombre Room, pusat pengolahan informasi, dan juga meninjau gedung Pemkot Makassar yang merupakan peninggalan masa penjajahan Belanda.
Sebelumnya, pada kesempatan pertama, Gubernur Alex Noerdin beserta jajaran dan Walikota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto mengadakan pertemuan di ruang Sipakalebbi membahas kemajuan dan pencapaian yang telah dicapai oleh daerah masing-masing.
Dalam penerapan CCTV, Walikota Mohammad Ramdhan Pomanto menyampaikan, Pemkot Makassar memasang 60 ribu kamera dan pada saat-saat tertentu menyiarkan kejadian-kejadian penting bagi masyarakat. Pihaknya juga memaksimalkan infra red yang mampu menjangkau hingga jarak 4 km sebagai video survailance, Makassar sky hunter yang digunakan sebagai pencegahan tindak kriminal, dan Makassar sky guard di tingkat kecamatan dengan menggunakan drone sederhana untuk mengatasi persoalan wilayah.
Namun demikian, meski pencapaian dalam penerapan CCTV Makassar merupakan yang terbaik, Walikota Makassar menyatakan masih perlu belajar banyak dari Pemprov Sumsel, utamanya untuk pembangunan LRT dan sebagai provinsi yang kerap melaksanakan event-event olahraga berskala internasional. (Sum:sumajaku)
935 kali dilihat
