Pesawaran, lampungvisual.com-
Melalui kegiatan Gelar Senja, Gerakan Pramuka Kwartir Cabang (Kwarcab) Pesawaran melalui Gerakan Pramuka Kwartir Ranting (Kwaran) Padangcermin berharap akan terus bermunculan kreatifitas dan keterampilan Pramuka sehingga menjadi daya tarik tersendiri bagi generasi muda diluar sana yang membutuhkan pembinaan.
Ketua Kwarcab Pesawaran, Aria Guna mengatakan, berharap kegiatan dapat berkesinambungan dan akan diikuti oleh Kwartir Lainnya. “Saya juga berharap pelaksanaan Gelar Senja ini menjadi spirit untuk mengembangkan kegiatan Pramuka yang bermutu, yang sesuai dengan karakteristik, bakat dan minat kaum muda, sesuai keadaan dan kebutuhan masyarakat dimana pramuka itu berada, sehingga kegiatan pramuka disenangi dan diminati oleh masyarakat,” ujarnya saat menghadiri kegiatan Gelar Senja Gerakan Pramuka di Kecamatan Padang Cermin, Rabu (31/1).
Menurutnya, salah satu tugas Gerakan Pramuka adalah untuk mendidik pemuda Indonesia menjadi penaga penggerak kader pembangunan di segala bidang, bermental tinggi, menjadi insan yang mempunyai moral dan budi pekerti yang luhur serta bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dengan menggunakan prinsip dasar metodik kepramukaan.
“Melihat tujuan yang mulia ini, sudah seharusnya anggota Gerakan Pramuka bangga dan berbahagia, sepantasnya para peserta didik yang tergabung dalam gugusdepan berbahagia, karena telah memilih Gerakan Pramuka sebagai pilihan ekstra kulikulernya. Pilihan ini merupakan pilihan yang tepat, mengingat tujuan akhir pendidikan kepramukaan adalah pembinaan mental dan ketrampilan para anggotanya,” ucapnya.
Dikatakan, tujuan ini, memang merupakan sasaran akhir pembinaan, yang dilakukan melalui penyelenggaraan setiap kegiatan kepramukaan. Sehingga Gerakan Pramuka dalam Jajaran Kwartir Cabang Pesawaran, senantiasa meningkatkan mutu kegiatannya, sehingga Gerakan Pramuka sebagai solusi handal persoalan kaum muda dapat terwujudkan.
Disamping itu, Bupati Pesawaran, Dendi Ramadhona menyampaikan bahwa Pemerintah Daerah berkomitmen untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dengan membekali pendidikan karakter dan kompetensi IPTEK berbasis kecakapan yang kelak menjadi bekal hidup (lifeSkill) kaum muda.
“Selain itu juga, jajaran Pemkab Pesawaran berkomitmen untuk memberikan keterampilan kepada tenaga kerja produktif, sehingga pekerja tidak hanya bergantung pada ketersediaan lapangan pekerjaan, tetapi mampu menciptakan lapangan pekerjaan itu sendiri,” tutup Bupati melalui Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Fauzan. (Rls-Idrus/Humas Kwarcab Pesawaran)
Editor: Yoes
2,459 kali dilihat
