“Tim bersiaga, untuk kesiapan menghalau kelompok gajah tersebut agar tidak memasuki pemukiman,” kata AKP Sutarto mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Rivanda, S.I.K.
Kapolsek menyebut, untuk mengantisipasi potensi konflik antara manusia dan satwa, tim gabungan selain melakukan pemblokadean area juga penggiringan ke Hutan TNBBS, menggunakan alat-alat seperti petasan, suara, dan api untuk menggiring gajah kembali ke habitatnya di Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS).
Kemudian, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan kepala pekon Tulung Asahan untuk memberikan edukasi dan imbauan kepada warga agar tetap tenang.