Bandar Lampung: lampungvisual.com-
Dosen Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya diminta menjadi pembicara dalam Seminar Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Dinas Koperasi, Usaha, Kecil, dan Menengah Perindustrian dan Perdagangan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanggamus dan PT. Indomarco Prismatama di Gedung Serba Guna (GSG) Gisting Kamis, (19/9/19).
Dr. Anggalia Wibasuri, S.Kom., M.M. menyampaikan materi seminar bertema Menumbuhkan Ekonomi Kerakyatan melalui Inovasi dan Kreativitas UMKM mengenai bisnis, pemasaran, dan desain kemasan di era digital. Adapun peserta sebanyak 150 orang pelaku UMKM berasal dari Kabupaten Tanggamus.
Acara Seminar dibuka langsung Bupati Tanggamus Hj. Dewi Handajani dan turut dihadiri oleh Wakil Bupati Tanggamus AM Syafi’i. Dosen manajemen IIB Darmajaya ini mendapatkan kesempatan pertama untuk menyampaikan materinya.
Anggalia mengatakan di era digital saat ini pengembangan dalam pemasaran sebuah produk tidak lagi mengandalkan konvensional. “Orang lebih banyak saat ini menggunakan media sosial ataupun online seperti facebook, instagram, youtube, google +, twitter, dan lainnya,” kata dia dihadapan peserta.
Dengan beralihnya konvensional ke online juga membuat pengeluaran menjadi lebih berkurang. “Kalau konvensional kita masih harus membuka toko tetapi online hanya bermodalkan gadget ataupun handphone dalam melakukan pemasaran. Pemasaran juga tanpa terhalang oleh waktu karena online shopping dapat dilihat siapapun selama 24 jam,” tuturnya.
Menurut dia, pembayaran juga lebih efisien dengan melakukan transfer langsung. “UMKM juga bisa melakukan hal ini ketika produknya ingin dipasarkan dan tidak harus bingung lagi. Karena dalam pemasaran online juga harga sangat bersaing sehingga kemasan sebuah produk juga harus diutamakan,” ujarnya.
Kemasan, kata dia, juga mengutamakan yang aman bagi kesehatan. “Untuk produk makanan dan minuman, green product diperlukan untuk beralih kepada teknologi bersih dan pencegahan polusi atau kontaminasi terhadap produk yang dapat berdampak pada kesehatan manusia,” imbuhnya.
Sementara, Rektor IIB Darmajaya, Ir. Firmansyah YA, M.B.A., M.Sc., sangat mendukung akademisi kampus biru IIB Darmajaya memberikan sumbangsih kepada pemerintah daerah. “Tugas seorang dosen tidak hanya memberikan pengajaran dan pembelajaran kepada mahasiswa. Dalam mengimplementasikan Tri Dharma Perguruan Tinggi juga melakukan pengabdian kepada masyarakat seperti menjadi pembicara,” ungkapnya.
Hal ini juga membuktikan bahwa kepakaran ilmu akademisi IIB Darmajaya sangat diakui oleh pemerintah daerah. “Kita harapkan juga yang lain dapat memberikan sumbangsih kepada masyarakat maupun pemerintah daerah dalam pembangunan,” tutupnya. (*)
971 kali dilihat
