Bandar Lampung: lampungvisual.com-
Pengajar Fakultas Ilmu Komputer Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya mengikuti Bussines Intelegence (BI) Training di Laboratorium Information Acces Center (IAC) selama tiga hari (25-27 Juli 2019).
Materi BI disampaikan oleh Darmawan Subuh, S.Kom., M.M. selaku praktisi. Pemaparan materi disampaikan dari pagi hingga sore kepada pengajar IIB Darmajaya.
Dekan Fakultas Ilmu Komputer IIB Darmajaya Sriyanto, Ph.D., mengatakan kegiatan pelatihan ini sangat bagus dalam memahami BI dalam data warehouse, data mining, dan data reporting. “Era revolusi industri 4.0, pengajar tidak hanya mampu mengolah data dan menganalisisnya tetapi juga bisa memanfaatkan dengan baik, akurat, dan efisien,” ungkap dia Jumat, (26/7/2019).
Doktor lulusan Malaysia ini menjelaskan pengajar di IIB Darmajaya juga dituntut untuk selalu meningkatkan kompetensi dalam bidangnya masing-masing. “Tujuannya agar dosen juga dapat upgrade pengetahuan yang telah dimiliki,” tuturnya.
Pemanfaatan BI dalam pengolahan data hingga reporting juga sangat penting. “Bi ini sangat penting karena ketika rekan-rekan dosen mendapatkan kerjaan untuk melaporkan data agar tidak kecewa dengan hasil yang diperoleh,” ujarnya.
Pemateri BI, Darmawan Subuh, S.Kom., M.M., mengatakan seluruh data dikumpulkan untuk menjadikan suatu keputusan yang tepat dalam BI. “Jadi semuanya dikumpulkan, diolah, dan dijadikan satu hingga membuat keputusan menjadi BI,” ungkapnya.
Darmawan menjelaskan bahwa BI juga dapat dimanfaatkan untuk memunculkan bisnis baru. “BI dengan data warehouse sangat terkait dan tidak dapat dipisahkan. Karena sumber datanya harus valid dan akurat bergantung kepada data warehouse sehingga BI yang dihasilkan juga akan efisiensi waktu,” tuturnya.
Dia menambahkan dalam era teknologi sekarang peran BI sangat penting dalam dunia IT. “Untuk perusahaan BI juga saat ini sudah diaplikasikan dalam menghasilkan laporan yang akurat dan menjadikan perusahaan tepat dalam mengambilkan keputusan,” tandasnya.
Sumber: (IIB) Darmajaya
Editor: Basri
1,084 kali dilihat
