Dongkrak Perekonomian Desa, Kades Tatakarya Bangun Objek Wisata

LINTAS DESA

Lampung Utara, Lampung visual.com-
guna mengembangkan, potensi wisata, untuk mendukung perekonomian desa, kini pemerintah desa Tatakarya, Kecamatan, Abung Surakarta, Kabupaten Lampung Utara, membangun objek wisata. Salah satu nya kolam pemancingan ikan, menggunakan dana pribadi, dengan cara memanfaatkan aliran sungai.

Berdiri di atas lahan seluas hampir satu hektar yang merupakan milik pribadinya, dan dibangun tepat di samping kebun karet, kini pembangunan taman wisata hampir rampung, dan nampak megah serta sejuk apabila dipandang mata.

“Sudah hampir rampung, tinggal menata tempat tempat pengunjung bila ingin Selfi Selfi mengabadikan momen bersama keluarga, maupun teman”, ucap Basirudin kaur pembangunan
Dikatakan Basirudin, pria yang akrab disapa manda, mengatakan jika pembuatan taman ini menggunakan dana pribadi kepala desa, dalam mendukung perekonomian desa,
“Pembuatan taman ini menggunakan dana pribadi kades, tujuannya yakni untuk mendukung perekonomian desa agar lebih baik”, katanya.
Menurutnya, dibukanya objek wisata ini masyarakat bisa berjualan di dalam maupun di sekitar area taman.
Sementara, kepala desa Tatakarya,Tasrif MZ, Saat dihubungi via WhatsApp nya, membenarkan bahwa pihaknya telah melakukan Inovasi untuk mengembangkan potensi guna mendongkrak perekonomian desanya.

Baca Juga:  Harga Singkong Di Tubaba Terjun Bebas

“Senada disampaikan Rohimin, pria yang sudah dua kali menjabat sebagai kepala desa itu mengatakan, bahwa pembangunan objek wisata yang menghabiskan dana ratusan juta itu, merupakan dana pribadi.

“Dana yang selama ini saya gunakan untuk pembuatan objek wisata, itu dana milik pribadi saya”, ungkapnya.

“Untuk itu saya berharap dengan adanya objek wisata ini sedikit bisa membantu perekonomian masyarakat”, tutupnya.

Pantauan di lapangan nampak berdiri pondok bambu ( Gasebo) mushola tempat beribadah, dan masih banyak lagi yang lainnya.
Penulis: Andre

 936 kali dilihat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.