Bila Terbukti Rabat Beton Hancur, Camat Akan laporkan ke Inspektorat

LAMPUNG UTARA

Lampung Utara:lampung visual.com-
Camat Tanjung Raja Heriyanto akan turun ke lokasi untuk melihat pembangunan rabat beton di Desa Tulung Balak yang dikeluhkan warga disana.

“Kita akan turun ke lokasi untuk melihat rabat beton di Desa Tulung Balak yang menjadi keluhan warga disana. Karena baru beberapa bulan sudah terlihat hancur, ” Kata Camat Tanjung Raja Heriyanto ketika dikonfirmasi melalui via seluler, Selasa (31/13/2019)

Dia menegaskan pihaknya akan mengkroscek langsung pembangunan rabat beton yang dikeluhkan warga. Apabila benar terbukti pembangunan itu banyak kejanggalan maka pihaknya akan memberikan laporan ke Inspektorat Lampung Utara.

Baca Juga:  Kasus Tindak Pidana Penganiayaan Di Abung Timur Berujung Damai

“Kita akan lihat nanti, apabila pembangunan rabat beton yang dikeluhkan warga itu, benar sudah hancur. Maka kita akan melaporkan ke Inspektorat, ” Tegasnya.

Diberitakan sebelumnya, Pembangunan rabat beton melalui Anggaran Dana Desa (DD) 2019 Desa Tulung Balak Kecamatan Tanjung Raja Kabupaten Lampung disinyalir pengerjaannya asal asalan. Pasalnya, Pembangunan yang baru berapa bulan selesai dikerjakan sudah terlihat hancur.

Menurut Tar salah satu warga disana mengatakan pembangunan melalui Dana Desa seharusnya dikerjakan dengan sebaik mungkin sehingga manfaatnya bisa dirasakan masyarakat.

Baca Juga:  27 KPM Desa Papan Rejo Terima BLT DD

” Jangan hanya membangun saja, namun kualitas tidak diutamakan. Padahal segala pembangunan yang ada itu untuk membawa kemajuan bagi masyarakat disini, ” Ungkap dia dengan nada yang penuh kekecewaan.

Lanjut dia, Selain pembangunan rabat beton yang asal asalan. Program Nasional Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) ada banyak kejanggalan. Selain Jauh dari pemukiman warga, penyediaan air bersih memanfaatkan air kali dengan cara dibendung dengan menggunakan batu kali.

Baca Juga:  SMPN 4 Abung Timur  Juara Pertama Turnamen Volly Ball

“Ya, heran aja mas, kenapa kok bangunannya program Pamsimas seperti itu, ” Ungkapnya.
Penulis: (Andrian Folta)

 942 kali dilihat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.