Bawaslu Ri Mengadakan Sosialisasi Tatap Muka

LAMPUNG UTARA

Lampung Utara, lampungvisual.com-

Badan Pengawas Pemilu RI bersama Panwaslu Kabupaten Lampung Utara menggelar Sosialisasi tatap muka kepada stakeholder dan masyarakat pada pemilihan gubernur, bupati dan wali kota serentak 2018 Provinsi Lampung, yang bertempat di Gedung Korpri Kotabumi. Jum’at (17/11/2017).

Acara dihadiri Anggota Bawaslu-RI, Tris Edwar Siregar, polres Lampung Utara, AKBP. Eka Mulyana, Ketua Bawaslu Lampung, Fathihatul Khoiryah beserta jajarannya, Panwaslu kabupaten, Zainal Bahtiar dan Forkopimda Lampura.

Bupati Lampura, Agung Ilmu Mangkunegara, mengatakan perhelatan pesta demokrasi lima tahun itu diperuntukkan untuk memperkuat sendi-sendi kehidupan di masyarakat, khususnya kabupaten tertua di Lampung itu. Bukan sebaliknya, memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa. Untuk itu pihaknya mengajak seluruh elemen masyarakat menjaga kondusivitas saat berlangsungnya pagelaran pemilihan kepala daerah disana.

Baca Juga:  Penghormatan terakhir, Kapolres Lampung Utara Pimpin Upacra Pemakaman Brigadir Imam Rasyid

“Bangsa kita adalah bangsa yang dinamis dan unik, dengan adanya perhelatan kepemimpinan lima tahun mendatang, ini jangan sampai dijadikan ajang untuk memecah belah, baik itu suku, agama atau lainnya,”kata Agung.

Ketua Bawaslu Lampung, Fatihatul Khoiriyah, mengatakan pemilihan kepala daerah merupakan esensi dari kepentingan masyarakat dalam waktu lima tahun itu. Oleh sebab itu, harus mendapat respons positif untuk menghasilkan kualitas pemimpin yang benar-benar diharapkan masyarakat luas.

“Jadi pilkada bersih dan lancar adalah hal utama diperhatikan, khususnya para penyelenggara, dan itu harus didukung oleh seluruh elemen masyarakat, demi kehidupan lebih baik lagi kedepannya,”tambahnya.

Sementara itu, dalam sambutannya Polres Lampung Utara mengatakan kegiatan Sosialisasi merupakan bentuk kepedulian Bawaslu RI terhadap kabupaten Lampung Utara. Dalam menghadapi Pemilu Gubernur, Bupati dan wakikota 2018 mendatang.

Baca Juga:  Pemkab lampura mendukung Aspirasi Honorer K2

“Kami selaku pihak penegak hukum siap untuk membantu panwaslu kabupaten demi terciptanya Pemilu yang adil, aman dan nyaman tanpa ada gangguan apapun,” ujarnya

Selain itu, dirinya meminta kepada panwaslu kabupaten pada saat pendaftaran parpol yang ikut serta dalam Pemilu supaya untuk menuliskan nama akun fecabook, begitu juga dengan bakal calon Bupati dan wakil Bupati juga harus menuliskan nama akun Facebook mereka.

Menurutnya, langkah itu untuk mengantisifasi adanya intimidasi melalui media sosial ( medsos). karena sudah kita lihat, di medsos sering terjadinya postingan yang bahasanya saling menghujat dan  menjatuhkan  satu sama lain.

Baca Juga:  Polres Lampung Utara Potong 5 Sapi dan 6 Kambing Qurban

“Dengan terdaftarnya akun Facebook mereka, mudah-mudahan bisa mengurangi tindak intimidasi dalam Pemilu yang akan kita hadapi tahun mendatang,” pungkasnya.

Selamat juga kepada Panwascam yang sudah dilantik, semoga kedepannya bisa menjalankan amanah dan kewajibannya, sehingga pesta demokrasi lima tahunan bisa menjalankan dengan lancar dan aman,” kata dia.

Penulis : Andrian folta

Editor : Basri

 1,841 kali dilihat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.