
- Siapkan Benih Kangkung
Hal pertama yang dilakukan adalah memilih benih, benih berkualitas dan unggul akan memperngaruhi perkembangan kangkung saat akan di tanam.
Pastikan benih kangkung bebas dari hama dan penyakit, karena jika benih membawa penyakit atau hama maka benih tidak akan tumbuh dengan normal, bahkan akan mati.
Untuk mendapatkannya, kamu datang saja ke kios atau toko pertanian yang menjual benih kangkung tersebut. Lalu, jangan lupa berkonsultasi secara langsung kepada penjaga toko tentang benih kangkung dengan kualitas baik.
2. Siapkan lahan untuk menanam kangkung
Lahan untuk menanam kangkung juga menjadi salah satu faktor terpenting untuk kesuburan kangkung. Lahan yang akan menjadi media tanam harus terbebas dari hama dan rumput. Bersihkan hama dan rumput di lahan yang akan digunakan sebagai media menanam kangkung.
Setelah lahan bersih, gemburkan tanah menjadi beberapa gundukan dengan lebar 1 meter dengan panjang menyesuaikan (Kira-kira 7-10 meter, tergantung panjang lahan) lalu buatlah gundukan yang sama si sebelah lahan tersebut.
Gemburkan tanah dan atur bentuk lahan seperti persegi panjang (gulutan dalam bahasa Jawa). Kemudian lahan yang sudah jadi di beri lubang, bisa secara manual menggunakan jari atau menggunakan kayu yang sedikit runcing di satu sisinya untuk membuat garis (jarak antar garis 8-10cm).
3. Menyiapkan pupuk
Beri pupuk kandang di atas tanah yang telah di olah, pupuk kandang berguna untuk menyuburkan tanah. Pupuk kandang yang digunakan adalah pupuk organik dari kotoran sapi, karena lebih efektif dibandingkan dengan kotoran hewan lainnya.
4. Proses penanaman kangkung
Berikut adalah tata cara menanam kangkung: