Way Kanan-
KPU Kabupaten Way Kanan dihadiri Ketua KPU Kabupaten Way Kanan, Refki Dharmawan, Ketua Divisi Data dan Informasi sekaligus Koordinator Wilayah Banjit, I Gede Klipz Darmaja, dan Ketua Divisi Teknis Penyelenggara, Noprisah Hariyanto melaksanakan sosialisasi grebek pasar di Pasar Banjit, pada Sabtu, 17 Oktober 2020.
Refki mengatakan bahwa Sosialisasi di Pasar Banjit ini adalah strategi KPU Way Kanan untuk mewujudkan partisipasi masyarakat yang tinggi Pasca penetapan DPSHP menjadi DPT, maka sosialisasi ini akan dilakukan di beberapa titik di semua Kecamatan.
“Dalam grebek pasar dibanjit ini, KPU beserta PPK Banjit dan PPS Se-Banjit mengumandangkan 12 hal baru di TPS dan ini adalah merupakan strategi kami dalam mewujudkan partisipasi masyarakat,”ujar Refki Dharmawan Saat diwawancarai di Pasar Banjit.
I Gede Klipz menambahkan, bahwa “12 hal baru di TPS tersebut adalah Pengaturan kedatangan, 500 pemilih tiap TPS, pemberian sarung tangan plastik, desinfeksi TPS, pelindung wajah, tidak bersalaman, pemberian tinta tetes, KPPS Sehat, cek suhu, masker, mencuci tangan dan dilarang berdekatan,”Tambah I Gede Klipz.
Setelah melakukan grebek pasar, pihak KPU Kabupaten Way Kanan melakukan pertemuan dengan PPK Banjit, Panwascam Banjit, PPS Se-Banjit, dan dihadiri pula oleh Danramil Banjit, Kapten Tawi.
Noprisah dalam kesempatan ini, mengarahkan pada Penyelenggara dan pengawas yang hadir, bahwa pada pendaftaran KPPS ini diusahakan harus ada yang dapat mengoperasikan handphone android dan mengerti IT karena akan ada E-Rekap atau Sirekap dalam proses perhitungan suara.
“Iyaa, pada seluruh penyelenggara dan pengawas saya harapkan agar dapat mengerti dalam menggunakan Android dan IT dikarenakan adanya E-Rekap atau Sirekap pada pendaftaran KPPS ini,”Pungkas Nopri. (*/Deki)
510 kali dilihat
