Tingkatkan Ekonomi Keluarga, Disbunnak Lampung Kerjasama Dengan BKKBN

ADVERTORIAL

Bandar Lampung, lampungvisual.com-
Untuk meningkatkan perekonomian masyarakat melalui Pemberdayaan Ekonomi Keluarga (PEK) yakni Kegiatan Pengelolaan, Pemanfaatan Lahan Perkebunan dan Budidaya Ternak, BKKBN melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) bersama Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunnak) Provinsi Lampung, di Hotel Sheraton, rabu (29/3/2018).

Nota kesepahaman (MoU) menjadi dasar kerjasama untuk pelaksanaan pembinaan, pemanfaatan lahan perkebunan dan budidaya ternak termasuk pemasaran produk. Kepala Bidang Peternakan Provinsi Lampung, Ir. Lili Mawarti, mengatakan bahwa dalam kerjasama tersebut nantinya Disbunnak akan melakukan kegiatan pembinaan dan pelatihan Pemberdayaan Ekonomi Keluarga (PEK). Selain itu, Disbunnak Lampung juga akan melakukan penyuluhan.

Baca Juga:  Wakil Bupati Tubaba Tandatangani 4 Kesepakatan Pelayanan Publik

“Nantinya BKKBN Lampung akan menyiapkan kelompok-kelompok bina ekonomi keluarga, tugas kita yakni melakukan pembinaan dan pelatihan PEK serta penyuluhan pengelolaan dan pemanfaatan lahan perkebunan termasuk budidaya ternak di wilayah kampung keluarga berencana (KB) tersebut.” Ujar Ir. Lili Mawarti.

Lili menambahkan, agenda ini merupakan bagian dari Implementasi Agenda Pembangunan Nasional (Nawa Cita) yang ke tiga dengan melaksanakan pembangunan dari pinggiran yang besinergi dengan kampung KB.

“Dengan meningkatnya ekonomi keluarga dari kerjasama PEK Pemanfaatan lahan perkebunan dan budidaya ternak ini, diharapkan tidak ada lagi kasus gizi buruk di Lampung, serta tujuan keluarga kecil yang sehat bahagia dapat terwujud.” Imbuhnya.

Baca Juga:  I GDE BUDI ARTANA, S.PD.MM : Saya Siap Berbuat Untuk Negeri Lewat Jalur Politik

Sementara itu terpisah, Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunnak) Lampung, Ir. Dessy Desmaniar Romas sangat mengapresiasi dengan dilaksanakannya MoU tersebut.
Dessy mengatakan bahwa dalam kerjasama dengan BKKBN ini, Disbunnak tidak hanya membina dalam hal pemberdayaan perekonomian keluarga saja, tetapi sekaligus mengkampanyekan pentingnya konsumsi protein hewani bagi pemenuhan gizi.

“Artinya dengan menjalankan program pemberdayaan ekonomi keluarga, diantaranya melalui pembinaan budidaya ternak ayam, selain memberikan pendapatan ekonomi keluarga, disaat bersamaan bisa memenuhi kebutuhan protein hewani dengan konsumsi hasil dari ternak mereka sendiri.” Ujar Ir. Dessy Desmaniar Romas. (endra-Adv)

 6,641 kali dilihat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.