Plt Bupati Loekman Ingatkan Pengajuan Anggaran Mesti Sesuai Program Prioritas

ADVERTORIALLAMPUNG TENGAH

Lampung Tengah, lampungvisual.com-

Plt. Bupati Lampung Tengah, Loekman Djoyosoemarto mengingatkan kepada seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) agar pengajuan anggaran disesuaikan dengan program prioritas.

Hal ini diungkapkan saat membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah (Musrenbangda) Kabupaten Lampung Tengah, dalam rangka penyusunan RKPD 2019 yang mengangkat tema “Meningkatkan Pembangunan Daerah dan Menjaga Ketentraman Serta Ketertiban Guna Pertumbuhan Perekonomian yang Berkualitas” di Gedung Sesat Agung Nuwo Balak, Kamis (15/3/18).

“Jangan sampai rancangan anggaran yang ada jadi mubazir dan tidak tepat sasaran. Semua anggaran harus terserap dengan baik, sesuai dengan alokasinya. Peningkatan kualitas pembangunan menjadi prioritas utama yang didorong dalam penyusunan program pembangunan tahun 2019,” ujar Loekman Djoyosoemarto.

Ia berharap program tahun depan juga harus tepat dalam melakukan pembangunan dan penggunaan anggaran. Pihaknya ingin program-program yang baik berjalan dengan semestinya. “Program ini jangan sampai mementingkan golongan atau kedekatan dengan pimpinan, namun lebih pada skala prioritas yang diinginkan masyarakat luas. Saya tidak inginkan perencanaan bersifat dadakan semuanya, harus dengan perencanaan yang matang,” tuturnya.

Baca Juga:  Drs. Idham Samawi: 35 Persen Kemenangan Di Lampung Tengah

Lebih lanjut, Loekman juga mengharapkan para wakil rakyat agar bermitra secara positif bersama-sama mengakomodir kepentingan rakyat. “Saya tidak menginginkan ini terpetak-petak, dan bersama-sama dengan pemerintah daerah dalam membangun Lampung Tengah dan jangan ada lagi usulan dadakan yang membawa kepentingan pribadi atau juga golongan. Kita harus melihat aspirasi dari masyarakat dan menjadi skala prioritas yang harus disusun dengan matang,” tegasnya.

Sementara Kepala Bappeda, Dulhak menambahkan, perencanaan Musrenbang tahun 2019 ini masih  mengutamakan infraktruktur, pendidikan, kesehatan, selain itu ada juga program lainya. ”Sasaran yang akan kita capai adalah program prioritas pembangunan, pengurangan kesejangan antar wilayah melalui penguatan infraktruktur, pembangunan manusia melalui peningkatan pelayanan dasar,” tuturnya.

Selain itu, imbuhnya, sasaran lainnya juga untuk pemantapan ketahananan pangan, melalui pertanian, industri, koperasi UMKM, dan perdagangan, pemantapan keamanan, ketentraman, dan ketertiban masyarakat, peningkatan tata kelola pemerintahan dan peningkatan SDM.

Baca Juga:  Kapolres Lamteng, Komunikasi Yang Baik Wujud Ketentraman

Menurut Dulhak, tahun lalu banyak program dari camat yang tak terealisasi padahal itu ajuan dari bawah. “Kali ini lebih utama mendengarkan dari bawah, dan pemerintah daerah akan menampung, selanjutnya bakal dikaji bersama. Sehingga mana yang prioritas dan tidak bisa diketahui. Program dan perencanaan tanpa diiringi Sumber Daya Manusia (SDM) yang baik tentunya akan sia-sia,” jelasnya.

Sementara Perwakilan Gubernur Lampung diwakili Plt Asisten II Taufik hidayat, dalam sambutannya  menyampaikan bahwa pembangunan Provinsi Lampung saat ini tengah mengalami progres yang sangat signifikan untuk kesejahteraan masyarakat dan kemajuan daerah.

Adapun kabupaten dan provinsi bisa sinergi dalam perencanan, sehingga apa yang diharapkan pemerintah bisa tercapai. “Seperti pembanguan infraktruktur, pertanian, kita selalu melihat skala prioritas. Seperti di Lampung Tengah terdapat pembangunan jalan, provinsi sangat baik dan dampaknya dapat dirasakan masyarakat. Sehingga ekonomi akan lebih baik, dan pemerintah provinsi berharap Rancangan Musrenbang tahun 2019 Kabupaten Lampung Tengah lebih baik, dan singkron dengan provinsi,” jelas Taufik.

Baca Juga:  Kristina Gadis Berusia 15 Tahun Nayris Jadi Korban Penculikan

Ketua DPRD Lampung Tengah, Ahmad Junaidi Sunardi, mengatakan pihaknya akan mengakomodir yang menjadi prioritas dari pemerintah daerah, dan berharap Musrenbang tersebut menghasilkan perencanaan yang pro kepada rakyat.

”Sebagai pimpinan kita akan akomodir apa yang diinginkan pemerintah daerah, karena wakil rakyat wajib meneruskan aspirasi rakyat yang nantinya akan dikaji pemerintah daerah. Insya Allah Musrenbang rancangan tahun 2019 bisa menghasilkan program yang pro rakyat,” tutupnya. (Iswan/Adv)

 3,522 kali dilihat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.