Lampung Utara, lampungvisual.com-
Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Utara, dibawah kepemimpinan Bupati Lampung Utara, H Agung Ilmu Mangkunegara, S.STP.,M.H., menerima Penghargaan dalam Pengelolaan Program Peningkatan Kapasitas Penerapan Standar Pelayanan Minimal (PKP SPM) Dikdas yang merupakan hibah dari UNI Eropa bekerja sama dengan Asian Development Bank oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, di Jakarta, senin (20/11/2017).
Dari 108 Kabupaten/Kota se-Indonesia, hanya 10 Kabupaten yang mendapat bantuan program Peningkatan Kapasitas Penerapan Standar Pelayanan Minimal (PKP SPM) Pendidikan Dasar, yang salah satunya adalah Kabupaten Lampung Utara dan merupakan satu-satunya Kabupaten yang ada di Provinsi Lampung yang menerima penghargaan ini.
Penghargaan tersebut diterima oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lampung Utara, Suwandi, S.Pd.,M.M., yang mewakili Bupati Lampung Utara.
Usai menerima penghargaan itu, Bupati Lampung Utara melakukan audiensi dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lampung Utara.
Dalam arahannya, Bupati Lampung Utara mengucapkan terima kasih kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lampung Utara atas kerja keras dan kerja sama yang baik dapat diraihnya penghargaan ini. Dikatakannya, dengan diraihnya penghargaan tersebut diharapkan dapat bekerja lebih baik lagi dan jangan cepat puas, karena dengan diterimanya penghargaan ini Kabupaten Lampung Utara telah memenuhi 64,5 % indikator pencapaian Standar Pelayanan Minimal Pendidikan Dasar yang tertuang dalam Permendikbud No. 23 Tahun 2013.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lampung Utara mengucapkan terima kasih kepada Bupati Lampung Utara yang telah mendukung Progam PKP SPM ini, sehingga diraihnya penghargaan ini sesuai visi dan misi Bupati Lampung Utara dalam dunia pendidikan untuk meningkatkan pendidikan yang berkualitas dapat tercapai.
“Kami akan bekerja lebih keras dan lebih baik lagi sehingga apa yang diharapkan dapat tercapai” Ungkap Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.”
Laporan: Siswanto (R)
1,601 kali dilihat
