LAMPUNGVISUAL.COM-Walaupun hanya mampu keluar sebagai runner up pada gelaran Proliga 2017, tim volly putra Palembang Bank SumselBabel nampak tetap bersemangat setalah mendapati hadirnya Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin di Gedung Olahraga Amongrogo Yogyakarta, Minggu (23/4).
Kedatangan orang nomer satu di Sumsel ini pada gelaran puncak Proliga 2017 untuk memberikan dukungan langsung kepada tim Palembang Bank SumselBabel meski harus menerima kekalahan setelah berhadapan dengan tim Jakarta Pertamina Energi.
“Sengaja hadir memberikan dukungan langsung ke tim Palembang Bank SumselBabel, walaupun kalah kita cukup puas dengan capaian mereka hingga masuk final,” ungkap Gubernur Alex Noerdin didampingi Direktur utama Bank Sumsel Babel Muhammad Adil.
Di putaran babak pertama, tim Jakarta Pertamina Energi terlihat menguasai permainan dan terus menekan. Walaupun demikian Palembang Bank Sumselbabel berusaha untuk keluar dari tekanan hingga berhasil menyamakan kedudukan pada skor 19-19. Bank Sumselbabel unggul untuk pertama kalinya pada skor 22-21.
Kepercayaan diri Bank SumselBabel sempat meninggi berkat catatan apik sepanjang final four. Sayangnya, performa Aji Maulana dan kawan-kawan justru antiklimaks pada grand final. Performa mereka merosot drastis ketimbang babak-babak sebelumnya.
Pada set kedua, Pertamina Energi unggul dengan skor cukup jauh 25-15. Sementara pada set ketiga, tim asuhan Samsul Jais bahkan sempat ketinggalan sangat jauh 0-11. Hingga technical time out kedua, mereka pun masih harus mengejar selisih 5-16.
Akan tetapi, Bank SumselBabel akhirnya gagal membendung performa apik dua legiun asing Pertamina Energi, Alexandre Minic dan Paul Sanderson yang beberapa kali mampu mendulang poin melalui block, spike, atau jump serve. Pertamina Energi akhirnya leluasa menang 25-12 dan berhak menyabet gelar juara Proliga 2017.
Bagi Pertamina Energi, ini menjadi prestasi tertinggi mereka setelah hanya menjadi runner-up pada 2014 usai kalah dari Surabaya Samator. Sementara bagi Bank SumselBabel, tren tahun negatif kala menjadi juara pada 2011 dan 2013 gagal diulangi. Setter Aji Maulana pun meneruskan tren spesialis runner-up yang disandangnya selama ini.
Untuk diketahui, juara pertama Proliga 2017 menerima hadiah uang pembinaan Rp 200 juta dan kedua Rp 100 juta untuk masing-masing putra dan putri. Sedangkan, juara ketiga dan keempat sudah diserahkan pada final four putaran kedua di Bandung pekan lalu.
Juara III putra diraih Jakarta BNI Taplus dan putri Jakarta PGN Popsivo Polwan. Sementara juara keempat diraih Surabaya Bhayangkara Samator (putra) dan Gresik Petrokimia (putri). Untuk juara ketiga mendapat hadiah uang pembinaan Rp 75 juta dan keempat Rp 50 juta. Pemain-pemain terbaik untuk tiap posisi juga sudah diserahkan di Bandung dengan masing-masing uang pembinaan. (Sum/sumajaku).
706 kali dilihat
