BUMT Mandiri Bersama Tubaba Gelar RUPS

TULANG BAWANG BARAT

Tulang Bawang Barat, lampungvisual.com-

Badan Usaha Milik Tiyuh (BUMT) Mandiri Bersama Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) Provinsi Lampung menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) dalam rangaka laporan pertanggungjawaban dan evaluasi program usaha serta evaluasi manajemen organisasi. Rapat di gelar di Balai Tiyuh Penumangan Baru. Senin, (19/2/2018).

Hadir dalam acara tersebut, Bupati Tubaba H.Umar Ahmad, SP selaku pembina BUMT, dan sejumlah pejabat tinggi pratama antaralain Kepala Dinas Peternakan drh.Nazarudin dan Kepala Dinas Pemberdayaan Eri Budi Santoso. serta kepalo tiyuh se-Kabupaten Tubaba selaku pemegang saham, Dewan Penasehat, Pengawas, pengelola dan tim auditor BUMT Mandiri Bersama.

Dalam sambutannya, Bupati Tubaba H. Umar Ahmad,SP  memberikan dukungan penuh terhadap usaha yang dibentuk pada akhir tahun 2015 dan dijalankan sejak awal tahun 2016 hingga saat ini.

“Saya berharap dalam rapat RUPS ini, seluruh kepalo Tiyuh dapat melaksanakannya dengan baik dan memahami sesuai dengan tanggung jawabnya, sehingga badan usaha ini dapat dilaksanakan dengan baik dan dapat meningkatkan pendapatan tiyuh dimasa mendatang.” ujar pria yang dekat dengan rakyat ini.

Baca Juga:  Pedagang Pasar Daya Murni Cemaskan Limbah Medis di TPA

Diakui Umar Ahmad, selama usaha BUMT Mandiri Bersama dijalankan, dirinya lebih intensif mengawasi usaha tersebut, sehingga memahami kondisi yang sesungguhnya, dan Umar tetap optimis usaha yang bergerak di bidang peternakan Ayam kampung unggul akan menjadi produk unggulan di Kabupaten Tubaba.

“Sejak awal berdirinya BUMT ini saya selalu mengawasi dan melihat langsung prosesnya, memang dalam setiap usaha kita tidak bisa langsung berfikir akan meraup keuntungan banyak dalam dunia bisnis, tentunya grafik untung rugi pasti akan dialami, apalagi usaha di BUMT ini merupakan usaha yang menjanjikan namun beresiko tinggi, untuk itu saya optimis usaha ini akan bangkit dan berjalan dengan baik, terutama seluruh kepalo Tiyuh selaku pemegang saham harus pro aktif dalam usaha ini.” terangnya.

Baca Juga:  Kadis DPMT Tubaba Instruksikan Kepalo Selesaikan RKPT Dalam 3 Bulan

Selain itu,  Umar Ahmad juga berencana dalam tahun 2018, akan membuat program pemberdayaan masyarakat dengan membeli Ayam Kampung untuk para peternak di Kabupaten Tubaba dalam jumlah yang cukup banyak yaitu mencapai 50 ribu ekor yang akan dianggarkan melalui APBD Tahun 2018.

“Dengan optimisnya saya, kami dari pemerintah Kabupaten akan membuat program pemberdayaan masyarakat dengan memberikan bibit ayam umur 1 bulan kepada masyarakat yang memang ahli beternak, kami akan menganggarkan untuk membeli ayam kampung dan ditebar ke masyarakat, tentunya bukan hanya dari BUMT melainkan dari pengusaha lainnya juga sesuai prosedur, artinya usaha ini akan berkembang di Tubaba, sehingga seluruh masyarakat luar akan ke Kabupaten Tubaba untuk mencari bibit dan ayam konsumsi di Kabupaten Tubaba.”Imbuhnya

Baca Juga:  Sejarah, Nizwar Teken Pakta Integritas Pencalonan Ketua PWI Lampung

Sementara itu, usai Bupati Tubaba menyampaikan sambutan dan membuka rapat RUPS, dilanjutkan dengan rapat umum pemegang saham yang diikuti oleh seluruh Kapalo Tiyuh se-Tubaba guna mengevaluasi program dan manajemen usaha BUMT. Rapat yang di pimpin oleh Ketua Dewan Penasehat, Ketua Dewan pengawas dan Kepala operasional BUMT Mandiri Bersama tersebut , sekaligus menyampaikan laporan dan penyusunan progran. (rls-GS/)

 7,901 kali dilihat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.