Lampung Utara, lampungvisual.com-
Untuk memberantas Buta Aksara Al-Qur’an di Kabupaten Lampung Utara(Lampura), Kelompok Kerja Guru I Pendidikan Agama Islam (KKG-PAI) menggelar kegiatan Bimbingan dan Pelatihan membaca Al-Qur’an Cepat Metode Al-Fath.
Kegiatan Bimbingan dan Pelatihan yang digelar di Gor Stadion Sukung Kotabumi, Kamis (18/10/2018) diikuti Guru Pendidikan Agama Islam SD dan mengusung Tema ” Peningkatan Karakter Anak Dengan Pembiasaan Membaca Al-Qur’an di Sekolah Melalui Metode Al-Fath “.
Ketua Penyenggara Kegiatan Bimbingan dan Pelatihan Zarnetti S.Pd., menjelaskan bahwa Pendidikan Agama harus dilakukan secara Pragmatis dengan artian pelajaran Agama Islam ini diterapkan untuk membimbing kerohanian Peserta Didik sehingga memiliki jiwa yang bertakwa kepada sang pencipta alam semesta.
“Keterlibatan dengan hal tersebut KKGI-PAI membuat trobosan baru yakni mengadakan Bimibingan dan Pelatihan membaca Al-Qur’an cepat metode Al-Tath,” ujar Zarnetti
Menurutnya, Bimbingan dan Pelatihan metode cepat membaca Al-Qur’an ini memiliki sasaran yakni anak didik di Sekolah Dasar. Dengan harapan guru Agama Islam yang mengikuti kegiatan ini mampu secara berangsur-angsur menuntaskam buta aksara Al-Qur’an tingak SD di Lampura.
Lanjutnya, Ketika anak-anak didik sudah bisa. Membaca Al-Qur’an dalam kegiatan belajar mengajar pendidikan Agama Islam yang satu dengan yang lainnya dapat terlaksana.”Seperti halnya ketika anak- anak bisa membaca Al-Qur’an, menghafal surat-surat pendek dan lainnya Isnyaallah ketika lulus anak-anak memiliki pondasi tentang ke rohanian yang kuat,” terangnya.
Sementara itu Sekretaris Disdibud Lampura Saiful Nawas menyatakan, sebagaimana di ketahui Pendidikan Agama Islam berguna untuk mencerdasakna bangsa dan meningkatkan budi pekerti yang luruh serta meningkatkan keimanan kepada sang pencipta alam semesta.
Membaca Al-Qur’an dengan baik merupakan tolak ukur dari bagus atau tidaknya ibadah umat Islam.
“Pertumbuhan tekhnologi saat ini semakin canggih. Dengan diadakannya kegiatan ini Buta Aksara Al-Qur’an bisa kita brantas,”kata dia.
Ditempat yang sama Asisten I Pemkab Lampura Yuzar MAP saat membuka Bimbingan dan Pelatihan menuturkan, Pendidikan moral dan keagamaan sangatlah penting bagi anak-anak.
Anak-anak adalah generasi muda bangsa yang harus memiliki kecerdasan dan moral yang baik.
Karena kelak akan menerima tongkat estafet kepemimpinan dan menjadi pelaku pembangunan bangsa dimasa yang akan datang.
Menyadari hal itu Pemkab Lampura juga telah memprioritaskan pembangunan SDM, terutama bagi pendidikan anak-anak. (Andrian folta)
2,020 kali dilihat
